Daftar Blog Saya

Jumat, 28 September 2018

Nhw 9 "Ibu Sebagai Agen Perubahan"

Bunda Sebagai Agen Perubahan

Materi #9 - Matrikulasi Koordinator IIP

---------------------------------------------------------------



Perempuan khususnya seorang ibu adalah instrumen utama yang sangat berperan sebagai agen perubahan. Dari sisi individu untuk menjadi agen perubahan adalah hak semua orang tidak berbatas gender. Karena semua memiliki potensi dasar yang sama berupa akal, naluri dan kebutuhan fisik. Sedangkan dalam konteks masyarakat, keberadaan ibu merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan keluarga, dimana keduanya memiliki porsi prioritas yang sama.


Keberadaan Ibu di masyarakat akan meningkatkan kualitas pendidikan keluarga di rumah, demikian juga pendidikan keluarga di rumah akan memberikan imbas positif pada peningkatan kualitas masyarakat.

Maka berkali-kali di Ibu Profesional kita selalu mengatakan betapa pentingnya mendidik seorang perempuan itu. Karena,


“Mendidik 1 perempuan sama dengan mendidik 1 generasi”


Maka apabila ada 1 ibu membuat perubahan maka akan terbentuk perubahan 1 generasi yaitu generasi anak-anak kita. Luar biasa kan impactnya.



Darimanakah mulainya?


Kembali lagi, kita harus memulai perubahan di ranah aktivitas yang mungkin menjadi Misi Spesifik hidup kita, Kita harus paham jalan hidup kita ada dimana. Setelah itu baru menggunakan berbagai cara menuju sukses.


Setelah menemukan jalan hidup, segera lihat lingkaran 1 anda, yaitu keluarga.
Perubahan-perubahan apa saja yang bisa kita lakukan untuk membuat keluarga kita menjadiCHANGEMAKER FAMILY.  FAMILY.


Mulailah dengan perubahan-perubahan kecil yang selalu konsisten dijalankan. Hal ini untuk melatih keistiqomahan kita terhadap sebuah perubahan.


Maka gunakan pola kaizen (Kai=Perubahan, Zen=Baik).
Kaizen adalah suatu filosofi dari Jepang yangmemfokuskan diri pada pengembangan dan penyempurnaan secara terus menerus dan berkesinambungan diri pada pengembangan dan penyempurnaan secara terus menerus dan berkesinambungan.



Setelah terjadi perubahan-perubahan di keluarga kita, mulailah masuk lingkaran 2 yaitu masyarakat atau komunitas sekitar kita.
Lihatlah sekeliling kita, pasti ada misi spesifik Allah menempatkan kita di rumah tangga ini, di Kecamatan ini, di kota ini atau di negara ini.
Lihatlah kemampuan anda, mampu di level mana. Maka jalankan perubahan-perubahan tersebut, dari hal  kecil yang kita bisa.



START FROM THE EMPHATY


Inilah kuncinya.

Mulailah perubahan di masyarakat dengan membesarkan skala perubahan yang sudah kita lakukan di keluarga.

Sehingga aktivitas kita di masyarakat tidak akan bertabrakan dengan kepentingan keluarga. Bahkan akan saling mendukung dan melengkapi.


Setelah Emphaty maka tambahkan Passion, hal ini akan membuat kita menemukan banyak sekali solusi di masayarakat



KELUARGA tetap nomer 1.
Ketika bunda aktif di masyarakat dan suami protes, maka itu warning lampu kuning untuk aktivitas kita, berarti ada yang tidak seimbang. Apabila anak yang sudah protes, maka itu warning keras, lampu merah. Artinya anda harus menata ulang tujuan utama kita aktif di masyarakat.


Inilah indikator bunda shalehah, yaitu bunda yang keberadaannya bermanfaat bagi dirinya, keluarganya dan lingkungan sekitarnya.


Sehingga sebagai makhluk ciptaan Allah, kita bisa berkontribusi kebermanfaatan peran kita di dunia ini dengan “Rasa TENTRAM”.


Salam,

/Tim Matrikulasi IIP/


Sumber Bacaan :

Masaaki Ima, Kaizen Method, Jakarta, 2012

Ashoka Foundation, Be A Changemaker: Start from the Emphaty,  2010

Materi-materi hasil diskusi keluarga bersama Bapak Dodik Mariyanto, Padepokan Margosari,  2016






Nice Homework #9

πŸ“šBunda Sebagai Agen PerubahanπŸ“š



Bunda,
kalau sudah menemukan passion (ketertarikan minat) ada di ranah mana, mulailah lihat isu sosial di sekitar anda, maka belajar untuk membuat solusi terbaik di keluarga dan masyarakat.


Rumus yang kita pakai :


PASSION + EMPHATY = SOCIAL VENTURE


Social Venture adalah suatu usaha yang didirikan oleh seorang social enterpreneur baik secara individu maupun organisasi yang bertujuan untuk memberikan solusi sistemik untuk mencapai tujuan sosial yang berkelanjutan.


Sedangkan Social Enterpreneur adalah orang yg menyelesaikan isu sosial di sekitarnya menggunakan kemampuan enterpreneur.


Sehingga bunda bisa membuat perubahan di masyarakat diawali dari rasa emphaty, membuat sebuah usaha yang berkelanjutan diawali dengan menemukan passion dan menjadi orang yang merdeka menentukan nasib hidupnya sendiri.


Hal ini akan membuat kita bisa menyelesaikan permasalahan sosial di sekitar kita dengan kemampuanenterpreneur  yang kita miliki. Sehingga untuk melakukan perubahan tidak perlu menunggu dana dari luar, tapi cukup tekad kuat dari dalam.


Mulailah dari yang sederhana.
Lihat diri kita, apa permasalahan yang kita hadapi selama ini, apabila kita bisa menyelesaikan permasalahan kita, dan membagikan sebuah solusi, bisa jadi ini menjawab permasalahan yang dihadapi oleh orang lain. Karena mungkin banyak di luar sana yang memiliki permasalahan sama dengan kita.


Setelah selesai dengan permasalahan kita sendiri, baru keluar melihat isu sosial yang ada di sekitar kita.


Bagaimana caranya?
Isilah bagan-bagan di bawah ini:




Selamat menjadi agen perubahan. Karena,


 Everyone is a Changemaker(Setiap orang adalah agen perubahan)


Sampai jumpa di perkuliahan Ibu Profesional selanjutnya, untuk bisa lebih memahami secara detil matrikulasi IIP ini.


Salam,

/Tim Fasilitator IIP/


Jumat, 21 September 2018

NHW 8 : MISI HIDUP & PRODUKTIVITAS

a. Salah satu ranah aktivitas yang ada di kuadran pertama BISA & SUKA yaitu membuat pupuk organik dari sampah rumah tangga.

b. Be Do Have
1. Mental yang harus dimiliki agar menjadi seperti yang diinginkan yaitu :
✅ mental kokoh, gak gampang goyah. Niat &  keinginan kuat serta motivasi yang hebat. Untuk melakukan aktivitas produktif  itu harus memiliki minimal 4 komponen diatas serta effort yang baik. Tanpa itu semua, tak akan pernah ada gerakan atau perubahan yang berarti bagi kita.

2. Yang harus dilakukakan agar menjadi seperti yang diinginkan
✅ meluruskan niat
✅ melakukan persiapan, baik persiapan keilmuan, sarana maupun prasarana.
✅ management waktu yang baik, lakukan seperti list to do yang sudah dibuat di NHW sebelumnya
✅ melihat kebermanfaat yang dihasilkan
✅lakukan lakukan lakukan, meminimalisir kata 'nanti''

3. Yang akan dilakukan  apabila sudah memiliki yang diharapkan
✅ melakukan aktivitas dengan baik dan bahagia
✅ sharing is caring. Ketika sudah diimplementasikan di kehidupan, maka saatnya sharing kepada tetangga. Dengan berbagi hasil dan berbagi ilmu.

c. 3 aspek dimensi waktu

1. Lifetime purpose
πŸ’― menunaikan rukun islam ke 5, beribadaj haji ke baitulloh dan umroh
πŸ’‘ hafidz 30 juz
🏑 memiliki rumah dengan konsep Pemanfaatan kerangka bus, kontainer, dan rumah pohon
🌴 memiliki usaha dibidang agroindustri
🐈 memiliki cat-care, rumah bagi kucing2 luar yang membutuhkan perhatian khusus, seperti Kucing yang malnutrition, baby-cat yang ditelantarkan, kucing sakit
πŸ™† memiliki anak asuh yatim-piatu/yatim
πŸ‘Ÿ keliling eropa
πŸŽ“ lanjut kuliah di belanda
🍲 memiliki labRary-cafe yaitu cafe dengan laboratory untuk menambah wawasan sains sederhana bagi anak2 dilengkapi dengam perpustakaan asyik bagi customers..
πŸ‘Άpromil

2. Strategic plan (kurun waktu 5-10thn)
✔ ibadah haji, menghajikan orang tua, umrohkan orang tua
✔ hapal 30 juz
✔memiliki Labrary
✔ cat-care
✔ memiliki usaha agroindustri yang sudah dikenal masyarakat luas
✔ keliling eropa
✔ memiliki rumah idaman

3. New year resolution (kurun waktu 1thn)
✔ hafidz 10 juz
✔umroh
✔ promil
✔ overseas ke University of twente Belanda
✔ memiliki anak asuh
✔ merintis usaha agroindustri & branding
✔ keliling eropa


Kamis, 13 September 2018

Nhw 7 Tahapan Menuju Bunda Produktif

Bissmillaahirahmaanirrohiim...

Alhamdulillah.. Setelah melalui 6 NhW yang sampai saat ini masih bongkar pasang.. Akhirnya di minggu ini kembali disajikan 'suguhan'  untuk melihat potensi diri/bakat diri. Naaahh tool yang digunakan yaitu www.temubakat.com (hasil terlampir dalam bentuk pdf akan tetapi disini saya akan runah hasilnya dlm bentuk gambar, terlampir dibawah)

Selain itu menggunakan tool ini, kami diajak untuk mengkonfirmasi ulang bakat dengan mengisi 4 kuadran berikut :

Kuadran 1
SUKA & BISA
🎈 membuat handicrafts
🍝 cooking & buat bento
🐈 ngurus kucing
🌱 berkebun
πŸ‚ membuat pupuk organik dari sampah dapur
πŸ‘— nyetrika pakaian
πŸ’ƒ menari
πŸ‘š mix & match warna pakaian
πŸ‘“ nyari diskonan
πŸŽ‰ membuat suasana jadi lebih rame
⛺ backpacking
🚡 bersepeda

kuadran 2
SUKA tapi TIDAK BISA
✂ menjahit
πŸ“ menulis novel
πŸ’„ make up
🎀 menyanyi
πŸ“š mendongeng
πŸ’­ mengajar
🎻 main musik
πŸ‡ berkuda, mengendarai motor
⌚ disiplin waktuπŸ˜₯

kuadran 3
TIDAK SUKA tapi BISA
πŸ‘­ basa-basi
πŸ‘  feminine
🎭 maen drama
🌊 cuci piring
πŸ’» berlama2 depan media elektronik seperti TV, laptop, hp
πŸ‘ƒ bersihin yang bau amis
πŸ’° mengatur keuangan
πŸ’ pake perhiasan (walopun itu cincin nikah) πŸ˜†

kuadran 4
TIDAK BISA & TIDAK SUKA
🍚 makan nasi
🍍 ngupas nanas
πŸ’Š makan obat/kapsul

Demikianlah 4 kuadran hasil konfirmasi ulang pribadi. 

Berikut terlampir hasil strength typologi dari temubakat.com









Sabtu, 08 September 2018

Nhw6 : Belajar Menjadi Manager Keluarga Handal

Pada NHW kali ini, kami kembali ngorek-ngorek kebiasaan yang belum teratur dan terjadwal. Ngerasa tersentil dan ngerasa jauh banget dari peran istri yg profesional.. πŸ™ˆ
Disini kami diajak belajar menjadi manajer keluarga handal. Mengapa? karena hal ini akan mempermudah kami untuk menemukan peran hidup baik sebagai pribadi, istri maupun ibu yang profesional. Karena seorang yang profesional mampu memenej diri dan waktu dengan baik.

Ada hal-hal yang kadang mengganggu proses kita menemukan peran hidup yaitu: RUTINITAS

Menjalankan pekerjaan rutin yang tidak selesai, membuat kita _Merasa Sibuk_sehingga kadang tidak ada waktu lagi untuk proses menemukan diri.

Maka ikutilah tahapan-tahapan sebagai berikut :
1⃣ Tuliskan 3 aktivitas yang paling penting, dan 3 aktivitas yang paling tidak penting

Aktivitas penting: melakukan ibadah tepat waktu, membaca alquran minimal 1 juz per hari, menghafalkan surah sebaris perhari, menyiapkan bekal suami, menyiapkan keperluan kuliah, membaca buku/artikel tentang parenting ataupun tentang ilmu lainnya, olahraga minimal 20menit per hari, mengaplikasikan 'minimalisir sampah' dan membuat takakura pupuk organik sampah dapur.

Aktivitas paling tidak penting: baca lambe turah, scroll socmed, nonton, buka-tutup hp, ngobrol ngalor ngidul yg unfaedah dengan tetangga.

2⃣ Waktu anda selama ini habis untuk kegiatan yang mana?

Unfortunately , banyak waktu ternyata habis untuk kegiatan yang tidak pentingπŸ™ˆ

3⃣ Jadikan 3 aktivitas penting menjadi aktivitas dinamis sehari-hari untuk memperbanyak jam terbang peran hidup anda, tengok NHW sebelumnya ya, agar selaras.

aktivitas penting yang dituliskan di atas sudah menjadi hal rutin, hanya saja terkadang kurang time consciousness dalam menjalankannya. Hal ini menyebabkan walaupun jam terbang sudah tinggi akan tetapi dalam menjalankannya seringkali hectic karena terlalu banyak shallow work yg dilakukan. Pada tulisan ini saya mencoba menyusun kembali hal-hal penting harian yang memang wajib dilakukan, dan yang seharusnya wajib dilakukan.

Aktivitas penting yang wajib dilakukan antara lain:

1. Ibadah 5 waktu, dikerjakan sudah, di awal waktu masih sangat belum.Warning for my self!!! for my self!!!
2. Masih berusaha menemukan pola dan cara upgrade supaya bisa masak-masak sederhana dan cepat.
3. Menyiapkan keperluan kakang sebelum berangkat, alhamdulillah apabila sedang bersama selalu bahagia kalau bisa menyiapkan bekal buat kakang.
4. Membaca buku/artikel alhamdulillaah seminggu bisa berkali2.
5. Olahraga minimal 20menit/hari, biasanya dilakukan di pagi hari sekitar pukul 07.00 dan sore hari sekitar pkl 17.00
6. Takakura masih based on mood. Alhamdulillaah pernah terealisasikan di bulan Agustus kemarin.
So many things to learn πŸ™‚ masih buanyaak banget yg harus dipelajari untuk aktivitas wajib ini.. Dan penting banget upgrade-mood.

Aktivitas penting yang seharusnya wajib dilakukan akan tetapi saat ini masih on-off dan sebagian masih based on mood dalam menjalankannya antara lain:

1. Menghapalkan surah sebaris per hari, ini terkadang based on mood bgt.. Belum terjadwal secara pasti, jadi suka sesukamya aja.
2. Membuat pupuk organik dari sampah dapur
3. Membersamai kakang setiap saat karena memang bukan karena tidak ingin dan bukan karena mood juga, akan tetapi karena jarak yang mengharuskan sepertu itu

4⃣Kemudian kumpulkan aktivitas rutin menjadi satu waktu, berikan “kandang waktu”, dan patuhi cut off time. Buatlah jadwal harian yang paling mudah anda kerjakan.

Rencana kegiatan sehari2 itu 5-7. Itu sudah termasuk menyiapkan sarapan, sarapan, nyuci piring, nyuci baju, beberes rumah, kuliah, me time (kadang) dan aktivitas di luar rumah.

Semua pekerjaan dan eksplorasi terkait studi dan pengajaran harus selesai maksimal menjelang isya. Harusnya sebelum maghrib tapi utk waktu dekat sepertinya belum bisa. Setelah itu full quality time dengan suami.

Berikut jadwal kegiatan harian
04.00 : bangun tidur, mandi, tahajud-hafalan surat-mengaji, masak nasi
05.00 : setelah sholat-mengaji, menyiapkan bahan2 makanan untuk bekal suami (kalau lagi di rumah) .
06.00 -  08.00 : beberes rumah, ngepel, nyuci piring, nyuci baju, nyiapin makanan buat kucing, olahraga
08.30 - 15.00 : berangkat kuliah, aktivitas diluar,
12.00-13.00 : ibadah sholat-ngaji, online
16.00 : tea-time sambil baca buku
17.00 : nyiapin makan buat kakang, beberes, ngerjain tugas kuliah, online, olahraga
18.00-19.00 : ibadah sholat-mengaji, menyiapkan makan buat kakang, nyiapin makan buat kucing, nyiapin sampah2 dapur untuk diolah menjadi pupuk organik
19.00 : baca buku/artikel, online, quality time dengan kakang

Mungkin hanya ini yang bisa dilakukan. membentuk habit serta rutinitas yang baik dan termanage tidak mudah. Pelan2 saja karena sesuatu yang dilakukan secara sederhana dan rutin itu lebih baik daripada sesuatu yang rumit tapi tidak rutin. InsyaAlloh akan selalu ada perbaikan di setiap waktu. Bismillah.