Daftar Blog Saya

Selasa, 31 Desember 2013

Resolusi katanyaaaaaaaa....



2014 ituuuuu waktunya berbenah diri untuk jadi lebih baik baik baik lagi dari sebelum sebelum sebelum sebelumnyaaaaaaaaaaaaa.. hhe

2014 ini diusia yg sedikit tak 'muda' lagi #halahh.. setidaknya ada beberapa resolusi
yg jelas di 2014 ini pengen bgt WiSUDA-KERJA atau wirausaha/KULIAH S2-NIKAAAAH...




penghujung tahun 2013

 di penghujung tahun 2013, degdegan banget aye,,, scara gtu aye kan tgl 3 januari seminar kolokium... haha #pamer

okeh, sebenarnya tulisan kali ini bukan membahas masalah kolokium,, tapi saya mau berbagi kisah di sepanjang tahun 2013...

januari : diawali dengan penelitian yang tak berujung *lebay... :p
februari : satu tahun sudah komitmen ini terjaga...
maret : halaaaaaaaahh ayeee milad cooy, dapet kado tas sama gelas,, so sweet lah pokoke...
april : akhirnyaaaaaaaaaaaa aye bisa seminar usulan penelitian sodara sodara,, :p
mei : mulai merajut silaturahim ke anak2 yatim piatu di daerah cimahi
juni : menjadi pengajar al-quran di salman ITB
juli : puasa puasa gini mulai nanem sorgum di kebun kitaaa syalalaaa eh di rumah kacaaa.... :p
agustus : baju baruuu alhamdulillaah, tuk dipakai di hari rayaaa,,, haha... idul fitriiiii bikin kue sama mamah *yg ternyata kue terakhir yg mamah bikin, rencananya kuenya buat 'tamu' garut,,
september : komitmen komitmen,, haha
oktober : mamah 'nginep' di RS cibabat 1 minggu...
november : mamah masuk RSHS dan baru terdeteksi tumor di kolon stadium akhir dan kanker hati stadium akhir.. hingga akhirnya pada tanggal 27 November meninggal dunia, kurang lebih 24 jam pasca operasi.. Allohummagfirlahaa...
Desember : bikin scrapbook..... and... persiapan seminar KOLO.. Alhamdulillaah... akhirnyaaaaaaaaaaaaa.... its for you my mom,,,
 

di sepanjang tahun 2013, lembar demi lembar kisah tertoreh sudah pada buku 'sejarah' ... bahagia sedih risau terharu cemas, semuanya terangkum didalamnya... bahkan model kerudungpun rupa2 gayanya,, hahha

tahun 2013 ini mengajarkan saya arti memberi, bersabar, mengikhlaskan, melepaskan dan bijaksana....


permintaan di tahun 2014,
untukmu yang disana....
Mulai besok, bisakah kalau kita saling memahami bahwa 2013 itu masa lalu, dan saling percaya bahwa 2014 milik kita? Sesimpel itu yang aku minta.

So thanksfully for 2013 welcome 2014 best luck for us ^^





ketidaksempurnaan

Kamu lihat bulan purnama, lihatlah begitu memesona, mengapa dirimu tak meniru rembulan, slalu ceria dan memberi warna, walaupun terkadang ia tak sempurna, namun tetap indah....!!! -Azizah-



teruntuk engkau yang disana,,,,
aku memang tak sempurna, tak seperti 'dia' yang selalu terlihat sempurna yang selalu memberi kenangan indah tika bersamamu...
tapi ketidaksempurnaanku akan kulukis indah tika engkau halalkanku dgnmu...


Senin, 16 Desember 2013

epilog rindu

Ada banyak hal yang harus dituangkan malam ini. Menuangkan mimpi, rindu, cinta, resah, harapan dan kenangan. Sesak.... izinkanku menuntaskan semua malam ini, tanpa gesa, tanpa gelisah.
sungguh mengenangnya membuatku sesak... -Azizah

malam ini, teteh mengundang 'dia' hadir dalam tidur... teteh sudah janji sama mamah, teteh takan mengundangnya kala teteh mengenang mamah.. tapi 'dia' kembali datang tanpa diundang...

ooh,, apa gerangan yg membuatmu datang???? kau berjatuhan menuruni pipiku, mendobrak lakrimalku, sesak, sungguh teramat sangat...

teteh kangen mamah...
teteh kangen mamah...
teteh teramat kangen mamah...



the great mother

sebulan sebelum mamah 'pulang' -terlelap-
               


menangis dalam tidur itu teramat menyesakan, mah...
bukankah mamah ingin sekali melihat teteh wisuda???? bukankah mamah termat antusias karenanya..??? 4 hari sebelum mamah 'pulang' , bukankah mamah pernah bercerita ingin memakai pakaian yang sama dg yg akan teteh kenakan??? bukankah mamah janji akan membuatkan pakaiannya untuk teteh???

teteh sayang mamah, tapi Alloh lebih sayang mamah...
yaaa, teteh tau Alloh teramat sayang mamah, karenanya mamah dipanggil lebih cepat...
sungguh, Alloh teramat sayang mamah... karenanya Alloh mengistirahatkan mamah dalam kedamaian,,,

1 bulan sebelum mamah 'pulang'


27 November 2013 
04.38 pm,,, 

begitu cantiknya mamah dalam pembaringan... bahkan mamah tetap cantik walaupun dengan helaian kain kafan...

Allohummagfirlaha warhamha wa'afihaa wa fu'anhaa...
Robbighfirlii wa liwalidayya warhamhummaa kamaa Rabbayanii shoghiroo...


Jumat, 19 Juli 2013

Angin, Hujan dan Sakit Hati

Kenapa ada angin?
Agar orang-orang tahu kalau ada udara di sekitarnya.
Tiap detik kita menghirup udara, kadang lupa sedang bernafas.
Tiap detik kita berada dalam udara, lebih sering tidak menyadarinya
Angin memberi kabar bagi para pemikir
Wahai, sungguh ada sesuatu di sekitar kita
Meski tidak terlihat, tidak bisa dipegang

Kenapa ada hujan?
Agar orang-orang paham kalau ada langit di atas sana
Tiap detik kita melintas di bawahnya, lebih sering mengeluh
Tiap detik kita bernaung di bawahnya, lebih sering mengabaikan
Hujan memberi kabar bagi para pujangga
Aduhai, sungguh ada yang menaungi di atas
Meski tidak tahu batasnya, tidak ada wujudnya

Begitulah kehidupan.
Ada banyak pertanda bagi orang yang mau memikirkannya

Kenapa kita sakit hati?
Agar orang-orang paham dia adalah manusia
Tiap saat kita melalui hidup, lebih sering tidak peduli
Tiap saat kita menjalani hidup, mungkin tidak merasa sedang hidup
Sakit hati memberi kabar bagi manusia bahwa kita adalah manusia
Sungguh, tidak ada hewan, binatang yang bisa sakit hati
Apalagi batu, kayu, tanah, tiada pernah sakit hati

Maka berdirilah sejenak, rasakan angin menerpa wajah
Lantas tersenyum, ada udara di sekitar kita

Maka mendongaklah menatap ke atas, tatap bulan gemintang atau langit biru bersaput awan
Lantas mengangguk takjim, ada langit di sana

Maka berhentilah sejenak saat sakit hati itu tiba, rasakan segenap sensasinya
Lantas tertawa kecil atau terkekeh juga boleh, kita adalah manusia

Jumat, 24 Mei 2013

SATU JAM YANG SEDERHANA

Pada satu hari, seorang anak kecil datang kepada ibunya dan bertanya dengan polosnya, "Apakah kita bisa hidup dengan tidak berdosa selama hidup kita, ibu…?"
ibunya memandang putrinya, kemudian berkata, ”Tidak, Nak..."

Putrinya kemudian bertanya lagi, "Apakah kita bisa hidup tanpa berdosa dalam setahun…
?"
ibunya kembali menggelengkan kepalanya, sambil tersenyum kepada putri kesayangannya ini.

"Oh ibu, bagaimana kalau 1 bulan? Apakah kita bisa hidup tanpa melakukan kesalahan…?"
ibunya tertawa. "Mungkin tidak bisa juga, Nak."

"Oke ibu, ini yang terakhir kali. Apakah kita bisa hidup tidak berdosa dalam 1 jam saja…?"
Akhirnya ibunya mengangguk. "Kemungkinan besar, bisa Nak."

Anak ini tersenyum lega. "Jika demikian, aku akan hidup benar dari jam ke jam, ibu. Kelihatannya akan lebih mudah menjaga dan menjalaninya."

==> Mencoba hidup 1 jam TANPA menjelek-jelekkan orang lain, kesombongan, kehobongan, dan lain-lain. Lalu coba ulangi lagi untuk 1 jam berikutnya.

==> Mencoba hidup 1 jam DENGAN kasih sayang kepada sesama, kesabaran, kemurahan hati, kerendahan hati, dan ketulusan. Lalu coba ulangi lagi untuk 1 jam berikutnya.

Satu jam memang sederhana, tapi sangat mungkin akan berarti bagi perjalanan hidup kita semua. Luar biasa! Mari kita bersama2 mencobanya... dan Selamat mencoba :)
terinspirasi dari note islamic motivation^^
 

Selasa, 21 Mei 2013

nasihat abah #1

Nak..!!! Naik gunung itu.. puncak bukanlah tujuan utama.
Puncak hanyalah bonus..Tapi selama perjalanan menuju puncak itulah yg akan
Kamu ceritakan kepada anak cucu kamu kelak..

* selamat istirahat para jiwa2 pemberani.. Di pundakmu ku titipkan indonesia *
 

 

Senin, 20 Mei 2013

aku, malam dan bulan

Seperti malam-malam biasanya, saya hanya bisa melukis rindu.
Seperti malam-malam biasanya, saya hanya bisa menelusuri masa lalu.
Seperti malam-malam biasanya, saya hanya bisa menghidupkan lampu.
Malam
Di kala malam , saya terlalu riang memperhatikan cahaya lampu, karena cahaya lampu mengingatkan saya pada terangnya masa depan yang harus saya ukir mulai sekarang.
Berbicara masa depan, banyak orang yang tidak tahu.
Benar,
Masa depan itu adanya di awan.
Terlalu tinggi untuk mengetahuinya dari sekarang.
Biarlah sang waktu yang akan menghantarkan saya ke masa depan.

Di kala malam,
Lampu-lampu mengalir lembut
Menderas dan berpijar
Berpendar seperti bulan
Satu lagi,
Saya terlalu riang, jikalau diberi kesempatan untuk melihat bulan
Benar
Bulan hanya ada di kala malam
Ntah kenapa, saya begitu mencintai malam dan bulan
Di kala malam, saya bisa mengukir dan membayangkan betapa indahnya bulan
Sementara kunang-kunang berterbangan
Biarlah saya berlari menuju malam dan bulan
Bulan
Menderas cahaya, menderas sukma
Memberi secercah cahaya pada gelapnya malam

Sepotong bulan untuk berdua

malam ini,
saat dikau menatap bulan,
yakinlah kita melihat bulan yg sama,
mensyukuri banyak hal,
berterima-kasih atas segalanya,
terutama atas kesempatan utk saling mengenal,
esok-pagi, semoga semuanya dimudahkan..

malam ini,
saat dikau menatap bulan,
yakinlah kita menatap bulan yang satu,
percaya atas kekuatan janji2 masa depan,
keindahan hidup sederhana, berbagi dan bekerjakeras,
mencintai sekitar dengan tulus dan apa-adanya..

malam ini,
saat dikau menatap bulan,
yakinlah kita menatap bulan yang itu,
semoga yg maha memiliki langit memberikan kesempatan,
suatu saat nanti, dengan segenap pemahaman baik
menjaga kehormatan perasaan
kita menatap bulan,
dari satu bingkai jendela









jatinangor, 20 mei 2013
06. 43 PM
@pondok mutiara

Senin, 13 Mei 2013

kalau hati itu dipilih.. ^^

jadi ingat celotehan seseorang....
"biarlah hati ini dipilih"
lhoooo,, kok hati dipilih sih broooo???? bukannya kita terbiasa dengan statement "biarlah hati memilih" -_- #bikin aye pusing aje dengan kalimat si doi...
eeehhhh,, suatu hariii,,, aye nemu teori canggih yg bisa jadi saingan teori einstein,,, :p
kalau menurut teori canggih yg aye temuin entuu, begini katanya :

ada dua macam pendekatan hati
1. ketika melihat kelebihan yang membuat kita tertarik, kemudian dikomparasikan dgn org lain kriteria-kriteria tadi, kemudian dr hasilnya kita bisa menjatuhkan pilihan pada seseorang, nah itu namanya pendekatan hati memilih

2. ketika seseorang tidak dominan menggunakan nalar. analisis, tapi lebih mencari seseorang yang satu frekuensi, yg ketika dekat dengannya entah kenapa ada semacam getaran di hati, yang membuat sesak dada ini, sesak bahagia , nah yg ini pendekatan hati dipilih.

kenapa dipilih?
karena disini terjadi proses gak sadar.
singkatnya : kalau pikiran, nalar, itu memilih
kalau hati itu dipilih
kalau begini yang namanya perasaan itu ga bisa dipaksain, dibohongi, fitrah dari Allah begitu... setujuuu gak bro sist??? ^_^




@ pondok Mutiara
3 Rajab 1434 H

Rabu, 01 Mei 2013

perokok konyol

Tadi sebelum maghrib aye keluar bentar. Diniatin silaturahim sama beberapa penjaga warung (lumrahnya disebut pergi jajan). Diawali dengan berkunjung ke arofah (bukan padang arofah, tapi toko buku arofah ) untuk membeli madu kemudian lanjut beli makan di warteg.

Nah, di warteg ini dimulai cerita sesuai judul tulisan ini (loh, jadi paragraf di atas cuma intro.. *gubrak). Ceritanye pas sampe wateg hujan deres. Aye sih emang gak berencana makan di sana karena udah mau masuk waktu shalat, jadi udah diputuskan buat bungkus aje nasinya, tapi dengan perlindungan double kresek agar tak tembus air.



Berdiri di depan warteg sambil menatap ke langit kelabu (kayak sajak), aye dikagetkan dengan kepulan asap putih yang membumbung ke atas. Waktu tengok ke samping.. Buset! ternyata rokok berdiri (eh, maksudnya orang merokok sambil berdiri).
Di mata, benak dan pikiran aye tuh perokok kurang cerdas. Bukan karena dia merokok disamping orang yg cerdas, tapi karena dia merokok dalam kondisi hujan dan itu bahaya. Aye gak bakal ngebahas teori kimianya, karena gak ngerti juga.

Inilah puncak kekurang cerdasannya. Jadi si perokok kurang cerdas mau nyebrang jalan dalam kondisi hujan deras. Sementara aye masih berdiri mematung. Dia bersiap-siap, langkah diayunn daaan… Kemudian menyebrang lah dia dengan rusuh. Belum sampai 3 langkah, dia kemudian balik lagi berdiri disamping aye.
Bukan karena dia lupa pamitan sama aye tapi apa coba.. Coba apa.. ayo kenapa?? Ternyata si perokok kurang cerdas nyebrang dalam kondisi hujan deras sambil merokok. Dan yang terjadi berikutnya adalah rokoknya basah. Dasar kurang cerdas. Dia gak sadar kalo dia ngerokok itu pake api dan api bakal mati kalo kena air dan hujan adalah air yang menguap ke udara. Air-air tersebut umumnya mengalami proses penguapan atau evaporasi akibat terkena panas matahari. Air yang menguap / menjadi uap melayang ke udara dan akhirnya terus bergerak menuju awan yang tinggi bersama uap-uap air yang lain. Di awan yang tinggi uap tersebut mengalami proses pemadatan atau kondensasi sehingga membentuk awan. Dengan bantuan angin awan-awan tersebut dapat bergerak kesana-kemari baik vertikal, horizontal dan diagonal.
Akibat angin atau udara yang bergerak pula awan-awan saling bertemu dan membesar menuju langit / atmosfir bumi yang suhunya rendah atau dingin dan akhirnya membentuk butiran air. Karena berat dan tidak mampu ditopang angin akhirnya butiran-butiran air tersebut jatuh ke permukaan bumi (proses presipitasi). :p

Bener-bener membuat aye tambah yakin kalo perokok itu kurang cerdas. Itu kan teori IPA kelas 3 SD.
Jadi intinya adalah jangan merokok deket aye, apalagi kalo kondisi hujan. Karena kalian akan terlihat kurang cerdas di mata aye.
khasnya bang uji :p

Senin, 29 April 2013

perahu kertas versi azizah.. :p


Sekalii saja tak hujan, agar aku bisa melarung perahu kertasku bersauh pada telaga-telaga biru itu, menggoda senggolan teratai..menebar pesona pada kecebong-kecebong dan jangkrik-jangkrik malam
sekali saja tak hujan agar perahu kertasku tak basah-tenggelam..

Kalian tahu perahu kertas itu bukan film atau sinetron atau buku, perahu kertas itu memori yang setiap kali ia melarung ia akan membawa cerita, membawa suka, bahkan luka,terlebih cinta..

Cinta sebuah perahu tak seperti cintanya manusia, ia bawa kemana-mana tanpa berharap ada yang tahu kisah yang dibawanya, hanya pada labuhannya ia berani berkisah..

Cinta sebuah perahu,beriring lembut mengiringi alur telaganya, tanpa paksaan, lembut menyejukan, menawarkan kesegaran hanya kepada angin ia berani berbisik tentang harapan-harapan..


Cinta sebuah perahu, menyimpul keberanian, dengan keterbatasan ia temui sungai-sungai panjang, menyapa telaga-telaga biru, bahkan sesekali berani sekali menggoda indah teratai, katanya teratai, binatang-binatang, bintang-bintang adalah kawan perjalanan tak perlu dijadikan bekal sampai pulang cukup diindahkan dengan senyuman

Perahu kertas Cuma perahu biasa, yang melarung dengan bekal sebisanya menuju pelabuhan yang mendekatkanya pada mata air surga, karena katanya disana ia bisa berlayar kemanapun ia mau tanpa harus khawatir tenggelam

Dan sebagaimana perahu ia pasti berlabuh, meski hanya sekedar mampir untuk bersauh, tapi ia tak berniat tinggal, karena katanya dia hanya akan tinggal pada sebuah telaga yang setiap tetes airnya bersumber dari air mata yang diuji imannya

Maka sekalii saja tak hujan, agar  kejernihan tetes airmata itu tak bercampur tawar...

Rabu, 17 April 2013

kehilangan

Apakah kita sedih saat HP atau laptop milik kita hilang,
Tentu saja sedih, siapa yang tidak
Tapi apakah kita sedih kalau masa remaja, masa muda, masa-masa keemasan kita
Hilang begitu saja, tidak bisa dicari lagi.

 

Apakah kita sedih saat ditinggal pesawat, kereta, dan tiketnya hangus
Tentu saja sedih, siapa yang nggak
Tapi apakah kita sedih kalau kita telah ditinggal hari
Pagi telah berlalu, siang sudah lewat, menyisakan malam penuh sesal?

Orang2 banyak sedih karena putus cinta, kehilangan seseorang
Tentu saja sedih, mungkin begitu
Tapi apakah orang2 sedih saat putus hidayah, kehilangan kelembutan hati
Untuk mendengarkan nasehat, mendatangi majelis ilmu

Orang2 banyak sedih karena kehilangan lowongan pekerjaan
Tentu saja sedih, boleh jadi
Tapi apakah orang2 juga sedih saat kehilangan kesempatan berbuat baik?
Malah tidak peduli, dan tidak tahu menahu.

Orang2 banyak sedih karena ketinggalan menonton film, ketinggalan makan siang,
ketinggalan apalah, kehilangan entahlah
Tentu saja sedih, mungkin demikian
Tapi apakah orang2 juga sedih saat tahu dia telah kehilangan begitu banyak waktu
Tersia-siakan oleh hal-hal mubazir dan tidak perlu

Ada banyak sekali jenis kehilangan di dunia ini
Sayangnya, kadang kita lupa mana yang hakiki, mana yang tidak
Harta benda yang hilang bisa diganti, tapi masa remaja tak akan pernah kembali
Perjalanan bisa di-reschedule, tapi tidak ada jadwal ulang untuk waktu
Bahkan cinta bisa berganti, bersemi lagi, tapi hal-hal hakiki, boleh jadi sudah terlanjur pergi
Dan kita justeru telah kehilangan sesuatu yang seharusnya kita tangisi siang malam
Sayangnya kita tidak menyadarinya.


terinspirasi penuh dari bang tere.. ^_^

Selasa, 16 April 2013

izinkan aku menyapamu dengan sederhana

mencoba menyapamu dengan sederhana..
walau terkadang selalu menyakitkan..

sakit,,, karena pengharapan semu.. sakit karna ini tak halal bagiku...
semu... itulah cinta kita, cinta yang tak pernah ku ketahui.. seperti apa bentuk cintamu, seperti apa rasa cintamu,, aku hanya mengira-ngira... rasamu yang mungkin berbeda dengan rasaku.

masih adakah rasa itu untukku???
ataukah, kau masih terjebak dalam bingkai masa lalumu??? mengharapkan ia kembali??? berharap bisa bersama dengan sosok yang mungkin masih bersemayam dalam hatimu... ????

akankah ku bisa memasuki bingkai hatimu??? sedikit ruang pun tak apa,,, dosakah aku akan pengharapan itu???


menyapamu dengan sederhana

mencoba menyapamu dengan sederhana..


lelah mengejarmu yang semakin menghilang
lelah menyusun harapan semu
lelah karena semuanya semu, semuanya tak halal bagiku...

izinkan aku menyapamu dengan sederhana,,,
izinkan aku mengetahui keadaanmu walau hanya dengan pesan sederhana..


izinkan aku menyapamu dengan sederhana,,
sesederhana sapaan angin pada dedaunan
sesederhana sapaan embun pada sang pucuk
sesederhana sapaan hujan pada bumi
sesederhana sapaan senja pada langit jingga
sesederhana sapaan hatiku pada hatimu...
izinkan aku...


Jatinangor, 16 April 2013
@pondok mutiara dalam sepi

semua milik-Mu

Saya mencintai sunset,
menatap kaki langit, ombak berdebum
Tapi saya tidak akan pernah membawa pulang matahari ke rumah,
kalaupun itu bisa dilakukan, tetap tidak akan saya lakukan

Saya menyukai bulan,
entah itu sabit, purnama, tergantung di langit sana
Tapi saya tidak akan memasukkannya dalam ransel,
kalaupun itu mudah dilakukan, tetap tidak akan saya lakukan

Saya menyayangi serumpun mawar
berbunga warna-warni, mekar semerbak
Tapi saya tidak akan memotongnya, meletakkannya di kamar
tentu bisa dilakukan, apa susahnya, namun tidak akan pernah saya lakukan

Saya mengasihi kunang-kunang
terbang mendesing, kerlap-kerlip, di atas rerumputan gelap
Tapi saya tidak akan menangkapnya, dibotolkan, menjadi penghias di meja makan
tentu masuk akal dilakukan, pakai perangkap, namun tidak akan pernah saya lakukan (tere liye)

 


Ada banyak sekali jenis cinta di dunia ini
Yang jika kita cinta, bukan lantas harus memiliki

Ada banyak sekali jenis suka, kasih dan sayang di dunia ini
Yang jika memang demikian, tidak harus dibawa pulang

Egois sekali, Kawan, jika tetap kau lakukan.
Lihatlah, tiada lagi sunset tanpa matahari
Tiada lagi indah langit tanpa purnama
Juga taman tanpa mawar merekah
Ataupun temaram malam tanpa kunang-kunang

Ada banyak sekali jenis cinta di dunia ini
Yang jika sungguh cinta, kita akan membiarkannya
Seperti apa adanya
Hanya menyimpan perasaan itu dalam hati

Selalu begitu, hingga akhir nanti....



 

Selasa, 02 April 2013

my nephews and my nieces

muhammad fadli izyanul hakim

muhammad hanief nasyri ibrahim

guweeee ama my nephews :p

jihan nur kamila

Zhitara Safa Maulida Zeba

nisrina dan safa

safaaaa
Ateu bahagia punya ponakan seperti kaliaaaaannn,, ateu sayang kalian,, ateu kangen kaliaaan,,,
big hug for u de fadli, kang hanif ndut, jihan, nisrina, de safa imuuut..
semoga kalian jadi hamba Rabbaniyyun yang Luar Biasaaaaaaaa,,, ^_^

Senin, 01 April 2013

sahabatku menikah.. ^^

12 November 2012
Adlina dan Syaiful
barokalloh sahabat..


adlina dan syaiful



Desember 2012
teh Lina dengan mas Jamaludin.
barokalloh yaaaa....



mas jems dan teh lina, si aku ikut eksis di poto

neneng dan saya eksis dipoto biar ketularan 'cepet nikah' #ups


Nisa dan Ardy
Agustus 2012

nisa & Ardy (taaruf via FB) ^_^

 teh siska dan suaminya (lupa :p )
27 Januari 2013

teh ika dan suami


teh nurjannah dan mas fauzan
Oktober 2011

kang asikin-mas fauzan-teh nur-teh Ai+anaknya


Sahabatku, menikah tidak terlalu sulit, tetapi membangun keluarga sakinah bukanlah hal yang mudah. Ternyata resep membangun keluarga sakinah tidak berubah. Dalam zaman apapun, jika petunjuk Rasul diikuti, maka pada keluarga itu akan terbangun benteng yang resisten terhadap penyakit kerangkeng sosial itu. Ada beberapa tingkatan kualitas keluarga.

1. kualitas mutiara.

Mutiara tetaplah mutiara meski terendam puluhan tahun di dalam lumpur. Keluarga yang berkualitas mutiara, meski hidup di zaman yang rusak atau tinggal di lingkungan sosial yang rusak, ia tetap terpelihara sebagai keluarga yang indah dengan pribadi-pribadi yang kuat. Keluarga ini memiliki mekanisme dan sistem dalam pergaulan sosial yang menjamin keutuhan kualitasnya meski di tengah masyarakat yang tak berkualitas.

2. kualitas kayu.

Kursi kayu akan tetap kuat dan indah jika berada dalam ruang yang terlindung, tetapi jika terkena panas dan hujan, lama kelamaan akan rusak. Model keluarga seperti ini sepertinya terpengaruh oleh lingkungan negatif masyarakatnya, tetapi sebenarnya yang terpengaruh hanya lahirnya saja, mungkin hanya mode pakaiannya, hanya kemasan lahirnya, sedangkan etosnya, semangatnya, komitmennya, keteguhannya tidak terlalu terusik oleh situasi sosial. Kerusakan lahir keluarga ini dapat segera diperbaiki dengan sedikit shock therapy, dengan sedikit pendisiplinan kembali, seperti kursi yang rusak karena kehujanan bisa diperbaiki dengan dipoliytur kembali.

3. kualitas kertas.

apalagi sekelas kertas tissue, ia segera akan hancur jika terendam air. Model keluarga seperti ini sangat rapuh terhadap dinamika sosial. Mereka mudah mengikuti trend zaman dengan segala macam assesorisnya sehingga identitas asli keluarga itu hampir tidak lagi nampak. Segala macam trend masyarakat diikuti dengan semangat, tanpa mempertimbangkan esensinya. Di butuhkan “laminating” sosial untuk melindungi keluarga seperti ini dari pengaruh buruk masyarakatnya.
sumber : yunus kuntawi aji

naaaaahhh,,, semoga sahabatku adlina, teh lina, teh ika, nisa dan teh nur menjadi keluarga yang seperti mutiara yaaa...
barokallohu lak, wa baroka alaikuma wa jama'a bainakuma fii khoyr...

Senin, 25 Maret 2013

sosok Ruar biaZa #1,, ^_^

Dr. Otto, spesialis jantung yang RUARRR BiaZZzaaaaaa... :D
beliau mengajarkan pasiennya untuk bsa ikhlas, mengajarkan untuk hidup berdamai dengan penyakit yang diderita.
"Pikiran lebih kuat dari pada obat." ujarnya sambil tersenyum.
"Kita tahu pikiran dan perasaan dapat mempengaruhi penyakit, Fisiologi dan emosi tidak terpisahkan. jadi, cobalah untuk berpikiran positif, menerima semua penyakit itu dengan ikhlas, meyakini bahwa itu semua adalah bentuk kasih sayang Alloh".
subhanalloh, terima kasih ya Alloh atas semua nikmat ini.
terima kasih karena Engkau tlah pertemukanku dengan sosok yang Ruarr BiazZaa....

#maaf saya belum punya foto beliau.. ^_^


Rabu, 20 Maret 2013

Impian Seorang Anak Petani

Empat tahun lalu saya pertama tau cerita ini, sampai saat membacanya lagi sekarang, cerita ini tetap mengesankan.


Berikut ini cerita tentang seorang anak petani miskin di sebuah sekolah dasar di australia di sebuah wilayah pedesaan yang cukup terpencil. Beberapa puluh tahun yang lalu, disuatu hari saat anak ini sekolah, sang guru seni menyuruh anak didiknya untuk menggambar rumah impiannya, sangat tidak disangka anak petani miskin ini menggambar rumah yang sangat besar dan mewah. Dengan keyakinan tinggi si anak merasa bahwa gambarnya bagus dan layak mendapatkan nilai A, namun apa yang terjadi ? sang guru memberikan nilai F untuk gambarnya tersebut.

Anak tersebut memprotes sang guru, "Kenapa engkau memberikan aku nilai F padahal rumah yang ku gambar sangat bagus ?"

Sang guru menjawab, "Engkau terlalu menghayal! bagaimana mungkin engkau seorang anak petani miskin di desa kecil ini dapat memiliki rumah besar dan mewah seperti itu? sangat tidak masuk akal!!"

Rupanya anak kecil tersebut benar-benar kecewa dengan penilaian gurunya tersebut, namun dia tidak putus asa, kejadian ini membuat dia benar-benar berjuang keras untuk mewujudkan mimpinya.

Di akhir cerita, terbuktilah bahwa anak petani di desa terpencil tersebut berhasil mewujudkan mimpinya, ia sekarang sudah menjadi pengusaha sukses dan berhasil membangung sebuah rumah besar dan mewah seperti yang dahulu diimpikannya.

Saat rumah tersebut selesai dibuat, ia mengundang teman-teman dan warga di sekitar rumahnya, termasuk gurunya yang dahulu memberikan nilai F untuk mimpi besarnya.

Sang guru hanya bisa terdiam dan tercengang saat melihat sebuah gambar yang sudah lusuh dalam sebuah pigura yang indah, sebuah gambar rumah besar dan mewah dengan nilai F, tulisan tangan sang guru.

Pelajaran berharga yang bisa diambil dari kisah ini, jangan pernah berkecil hati jika orang-orang menertawakan mimpi-mipi Anda, jangan takut mengejar mimpi meskipun Anda dianggap sebagai orang gila. Jangan khawatir, hampir sebagian besar pengusaha sukses dan orang-orang hebat di dunia ini pernah dianggap gila oleh banyak orang.